Karanganyar (23/9). Gerakan Nasional Anti Narkoba (GANNAS) Annar MUI bersama DPD LDII Kabupaten Karanganyar menggelar penyuluhan pencegahan penyalahgunaan narkoba di Aula DPD LDII Karanganyar, pada Sabtu, (20/9/2025). Sekitar 100 peserta dari berbagai unsur masyarakat hadir dalam kegiatan ini.
Penyuluhan diikuti perwakilan Baznas, Bakesbangpol, Kementerian Agama, Polres Karanganyar, serta organisasi kepemudaan seperti Pemuda Muhammadiyah, Pemuda Anshor, dan Pemuda LDII. Acara dibuka dengan pembacaan ayat suci Al-Quran dan menyanyikan lagu Indonesia Raya.
Ketua DPD LDII Karanganyar, Sutrima, menyampaikan apresiasi atas kerja sama dengan GANNAS Annar MUI. Ia menegaskan bahaya narkoba dapat merusak generasi muda sehingga pencegahan harus menjadi prioritas. “LDII akan selalu mendukung setiap langkah menjaga moral, kesehatan, dan masa depan anak bangsa,” ujarnya.
Ketua MUI Karanganyar, KH Badaruddin menambahkan, narkoba tidak hanya merusak fisik tetapi juga melemahkan iman dan akhlak. “Kami menekankan perlunya pendekatan spiritual di samping edukasi medis dan hukum dalam upaya pencegahan,” tuturnya.
Sementara itu, Konselor Adiksi Yayasan Cinta Kasih Bangsa Surakarta, Perdana RN memaparkan pola peredaran narkoba di masyarakat yang menyasar pelajar hingga pekerja. “Kami mengajak masyarakat lebih peduli terhadap lingkungan karena banyak kasus bermula dari pergaulan sehari-hari,” katanya.
Sebagai informasi, acara ini juga menghadirkan sejumlah narasumber. Yang pertama, psikiater RSUD Karanganyar, Aan Susianti yang menjelaskan dampak narkoba pada kesehatan mental dan fisik, mulai dari kerusakan otak hingga risiko kematian dini. Kemudian yang kedua, dari sisi sosial dan agama, Khuzaini Hasan menekankan penyalahgunaan narkoba bertentangan dengan hukum negara sekaligus ajaran agama.