Lembaga Dakwah Islam Indonesia
  • HOME
  • ORGANISASI
    • Tentang LDII
    • AD / ART LDII
    • Susunan Pengurus DPP LDII 2021-2026
    • 8 Pokok Pikiran LDII
    • Fatwa MUI
    • Daftar Website LDII
    • Video LDII
    • Contact
  • RUBRIK
    • Artikel
    • Iptek
    • Kesehatan
    • Lintas Daerah
    • Organisasi
    • Opini
    • Nasehat
    • Nasional
    • Seputar LDII
    • Tahukah Anda
  • LAIN LAIN
    • Kirim Berita
    • Hitung Zakat
    • Jadwal Shalat
  • DESAIN GRAFIS
    • Kerja Bakti Nasional 2025 dan 17 Agustus 2025
No Result
View All Result
  • HOME
  • ORGANISASI
    • Tentang LDII
    • AD / ART LDII
    • Susunan Pengurus DPP LDII 2021-2026
    • 8 Pokok Pikiran LDII
    • Fatwa MUI
    • Daftar Website LDII
    • Video LDII
    • Contact
  • RUBRIK
    • Artikel
    • Iptek
    • Kesehatan
    • Lintas Daerah
    • Organisasi
    • Opini
    • Nasehat
    • Nasional
    • Seputar LDII
    • Tahukah Anda
  • LAIN LAIN
    • Kirim Berita
    • Hitung Zakat
    • Jadwal Shalat
  • DESAIN GRAFIS
    • Kerja Bakti Nasional 2025 dan 17 Agustus 2025
No Result
View All Result
Lembaga Dakwah Islam Indonesia
No Result
View All Result
Home Artikel Opini

Saatnya Bumi Menanti Pahlawan Hijau Melawan Perubahan Iklim

2025/11/12
in Opini
0
Atus Syahbudin. Foto: LINES

Atus Syahbudin. Foto: LINES

Share on FacebookShare on TwitterShare on WhatsApp

Oleh Atus Syahbudin

Perubahan iklim sudah terasa hingga ke dalam rumah. Suhu Kota Yogyakarta terasa kian panas, hujan turun tak menentu, dan kerusakan akibat bencana makin sering tampak. Urusan sampah pun tak kunjung usai. Namun di tengah keresahan itu, sesungguhnya pahlawan hijau sedang bekerja tanpa menunggu tibanya Hari Pahlawan.

Mereka adalah warga kampung, para kiai, dan santri pesantren yang beramal saleh untuk menjaga bumi dari kerusakan. Mereka beriman pula bahwa bumi ini milik Allah SWT (QS. Al-Baqarah: 29). Manusia hanya diamanahkan untuk menempati dan beribadah kepada-Nya. Kelak, pastilah setiap amanah akan dimintai pertanggungjawabannya.

Saat ini Program Kampung Iklim (ProKlim) yang digagas Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan tumbuh subur di wilayah DIY. Contoh di Sleman, warga Kampung Sangurejo membuat Jugangan Ing Omah (Jugangin Om), sanggar ecoprint dan healing village bersama DLHK, BRIN, Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII), gerakan pramuka, UGM, dan Universiti Putra Malaysia.

Sementara di Kampung Rejowinangun, Kotagede, bank sampah menjadi motor ekonomi sirkular. Warga menabung sampah plastik dan menukarnya dengan sembako. Di Gunungkidul, kelompok tani Dusun Pacarejo menanam ribuan pohon jati dan sengon dalam skema ikebun karboni. Tujuannya bukan hanya penghijauan, melainkan untuk menu- runkan emisi gas rumah kaca. Mereka mengelola air hujan, membuat lubang biopori, dan menjaga sumur resapan agar air tanah tidak cepat habis. Semua kegiatan itu dilakukan gotong royong, tanpa menunggu bantuan besar dari luar.

Selain itu, para petani Desa Sumbergiri Ponjong mengubah limbah pertanian menjadi biochar — bahan padat kaya karbon yang dihasilkan dari limbah organik — untuk menyuburkan tanah di pertanian lahan kering mereka. Semangat hijau yang sama kini juga bersemi di dunia pesantren.

Di Pondok Pesantren (Ponpes) Krapyak Yayasan Ali Maksum, para santri diajarkan bahwa kebersihan dan kepedulian terhadap alam adalah bagian dari akhlak mulia. Mereka meluncurkan program Krapyak Peduli Sampah sejak 12 Juli 2023, yang menerapkan prinsip 3R (Reduce, reuse, recycle). Demikian pula Ponpes Kutubus Sittah Mulyo Abadi Sleman yang halamannya berupa taman indah nan hijau. Dari sini lahirlah kesadaran bahwa menjaga bumi bukan sekadar urusan lingkung-an, tetapi juga bagian dari ibadah.

Gerakan zero waste pesantren memberi warna baru dalam upaya adaptasi dan mitigasi perubahan iklim. Jika Program Kampung Iklim menum- buhkan kesadaran ekologis di tingkat komunitas, maka pesantren menanamkannya di ranah moral dan spiritual. Santri diajarkan ayat la tufsidu fi al-ardóijangan– lah berbuat kerusakan di muka bumi sebagai dasar tindakan ekologis. Mereka bukan hanya mengaji, tetapi mengamalkannya.

Kolaborasi antara dua kekuatan ini ‘ProKlim dan Ponpes Zero Waste’ menjadi modal sosial besar bagi Yogyakarta. Pemerintah daerah dapat memperkuat sinergi antara Dinas Lingkungan Hidup, Kantor Kementerian Agama, serta jaringan pesantren untuk membangun lebih banyak lagi ecopesantren dan kampung iklim. Jika tiap pesantren di DIY mengelola sampahnya sendiri dan tiap Proklim, maka target nol kampung menyukseskan emisi bukan lagi mimpi.

Pahlawan hijau sejati bukan mereka yang berceramah di podium, tapi mereka yang menanam pohon di halaman dan memilah sampah di rumahnya. Mereka termasuk pembuat jugangan di Sangurejo, pengompos di Sorosutan, atau penghemat air wudhu. Ada pula Front Nahdliyin untuk Kedaulatan Sumber Daya Alam (FNKSDA), Kader Hijau Muhammadiyah (KHM), Generasi Muda Indonesia Bela Lingkungan (GEMILANG) LDII, Bumi Langit Institute, dll.

Mereka tidak terkenal, tapi langkah kecil mereka menyela- matkan masa depan kita semua. Menjadi pahlawan hijau tidak memerlukan momentum hari peringatan. Cukup mulai dari rumah kita sendiri dengan meminimkan sampah dan memilahnya, termasuk mengurangi plastik dan menanam satu pohon saja. Jadikan kegiatan melestarikan bumi bagian dari iman dan amal shaleh. Mari jadilah pahlawan hijau hari ini. (Tulisan ini pernah ditayangkan di Harian Kedaulatan Rakyat berjudul “Pahlawan Hijau dari Kampung Iklim dan Pesantren Zero Waste”, edisi Selasa 11-11-2025 halaman 7)

*) Ir. Atus Syahbudin, S.Hut., M.Agr., Ph.D., IPU., adalah Dosen Fakultas Kehutanan UGM, Pegiat Kyai Peduli Sampah dan ProKlim LDII, sekaligus pengurus Departemen LISDAL DPP LDII.

Tags: atus syahbudinOpini AtusPahlawan HijauPerubahan Iklim

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

KOMENTAR TERKINI

  • Supardo bin Kayat on Riset tentang LDII, Cendekiawan Muslim Ahmad Ali Kunjungi FKUB dan PW Muhammadiyah Riau
  • IRWAN YK on LDII Gunungkidul Perkuat Peran Ibu Bangun Ketahanan Keluarga di Era Digital
  • Putri on Tri Widayati Putri Tekuni Rumput Laut, Lahirlah Pelembap Wajah Alami
  • Angka DH on LDII Sumsel Terima Bantuan Mobil Ambulance dari Gubernur Herman Deru
  • Supardo bin Kayat on Tri Widayati Putri Tekuni Rumput Laut, Lahirlah Pelembap Wajah Alami
  • Trending
  • Comments
  • Latest
LDII Sumsel Terima Bantuan Mobil Ambulance dari Gubernur Herman Deru

LDII Sumsel Terima Bantuan Mobil Ambulance dari Gubernur Herman Deru

November 9, 2025
Tri Widayati Putri Tekuni Rumput Laut, Lahirlah Pelembap Wajah Alami

Tri Widayati Putri Tekuni Rumput Laut, Lahirlah Pelembap Wajah Alami

November 11, 2025
Pikiran Sederhana

Pikiran Sederhana

November 3, 2025
Milad ke-120, Syarikat Islam Tekankan Penguatan Ekonomi Umat dan Kolaborasi Antarormas

Milad ke-120, Syarikat Islam Tekankan Penguatan Ekonomi Umat dan Kolaborasi Antarormas

November 9, 2025
Tri Widayati Putri Tekuni Rumput Laut, Lahirlah Pelembap Wajah Alami

Tri Widayati Putri Tekuni Rumput Laut, Lahirlah Pelembap Wajah Alami

8
LDII Gunungkidul Perkuat Peran Ibu Bangun Ketahanan Keluarga di Era Digital

LDII Gunungkidul Perkuat Peran Ibu Bangun Ketahanan Keluarga di Era Digital

5
KH Chriswanto Santoso: Hari Pahlawan Jadi Pijakan Perjuangan Melawan Kemiskinan, Dekadensi Moral, dan Disintegrasi

KH Chriswanto Santoso: Hari Pahlawan Jadi Pijakan Perjuangan Melawan Kemiskinan, Dekadensi Moral, dan Disintegrasi

4
LDII Sumsel Terima Bantuan Mobil Ambulance dari Gubernur Herman Deru

LDII Sumsel Terima Bantuan Mobil Ambulance dari Gubernur Herman Deru

4
Saatnya Bumi Menanti Pahlawan Hijau Melawan Perubahan Iklim

Saatnya Bumi Menanti Pahlawan Hijau Melawan Perubahan Iklim

November 12, 2025
Buka Musda X LDII Sidoarjo, Pemkab Apresiasi Sinergi Ormas untuk Pembangunan Berkelanjutan

Buka Musda X LDII Sidoarjo, Pemkab Apresiasi Sinergi Ormas untuk Pembangunan Berkelanjutan

November 12, 2025
LDII Wonogiri Bangun Karakter Santri Lewat Disiplin dari Hal Kecil

LDII Wonogiri Bangun Karakter Santri Lewat Disiplin dari Hal Kecil

November 12, 2025
Pemkab Sumedang dan LDII Bahas Pembinaan Umat dan Pembangunan Daerah

Pemkab Sumedang dan LDII Bahas Pembinaan Umat dan Pembangunan Daerah

November 12, 2025

DPP LDII

Jl. Tentara Pelajar No. 28 Patal Senayan 12210 - Jakarta Selatan.
Telepon: 0811-8604544

SEKRETARIAT
sekretariat[at]ldii.or.id
KIRIM BERITA
berita[at]ldii.or.id

BERITA TERKINI

  • Saatnya Bumi Menanti Pahlawan Hijau Melawan Perubahan Iklim November 12, 2025
  • Buka Musda X LDII Sidoarjo, Pemkab Apresiasi Sinergi Ormas untuk Pembangunan Berkelanjutan November 12, 2025
  • LDII Wonogiri Bangun Karakter Santri Lewat Disiplin dari Hal Kecil November 12, 2025

NAVIGASI

  • Home
  • Contact
  • Jadwal Shalat
  • Hitung Zakat
  • Privacy Policy
  • NUANSA PERSADA

KATEGORI

Kirim Berita via Telegram

klik tautan berikut:
https://t.me/ldiibot

  • Home
  • Contact
  • Jadwal Shalat
  • Hitung Zakat
  • Privacy Policy
  • NUANSA PERSADA

© 2020 DPP LDII - Managed by KIM & IT Division.

No Result
View All Result
  • HOME
  • ORGANISASI
    • Tentang LDII
    • AD / ART LDII
    • Susunan Pengurus DPP LDII 2021-2026
    • 8 Pokok Pikiran LDII
    • Fatwa MUI
    • Daftar Website LDII
    • Video LDII
    • Contact
  • RUBRIK
    • Artikel
    • Iptek
    • Kesehatan
    • Lintas Daerah
    • Organisasi
    • Opini
    • Nasehat
    • Nasional
    • Seputar LDII
    • Tahukah Anda
  • LAIN LAIN
    • Kirim Berita
    • Hitung Zakat
    • Jadwal Shalat
  • DESAIN GRAFIS
    • Kerja Bakti Nasional 2025 dan 17 Agustus 2025

© 2020 DPP LDII - Managed by KIM & IT Division.