Minahasa Selatan (12/6). Pimpinan Anak Cabang (PAC) LDII Desa Torout melaksanakan pemotongan hewan kurban sebanyak 3 ekor sapi pada Jumat (6/6). Bertempat di Desa Torout, Kabupaten Minahasa Selatan kegiatan penyembelihan diikuti sekitar 70 orang warga, tokoh agama, dan tokoh adat.
Ketua PAC LDII Desa Torout, Aryanto Buhary, mengatakan pengurus LDII Desa Torout sangat berterima kasih kepada masyarakat, tokoh masyarakat, dan dewan adat yang telah mendukung dan membantu panitia dalam proses pemotongan maupun pembagian daging kurban.
“Kami berharap pelaksanaan tahun yang akan datang lebih meningkat karena kurban adalah ibadah yang besar pahalanya. Selain itu kurban memperkuat rasa kebersamaan, tali persaudaraan, kepedulian dan solidaritas sosial,” ujar Aryanto.
Kegiatan ini juga menjadi ajang untuk mempererat tali silaturahim dan kebersamaan antar warga. “Semangat kebersamaan dan gotong royong akan terus kita kembangkan. LDII adalah bagian dari masyarakat yang harus bisa berbagi dan bekerja sama dengan berbagai unsur, hal ini akan terus kita kembangkan,” ujarnya.
Tokoh Adat Desa Torout, Saidi Singkona, mengucapkan terima kasih dan penghargaan kepada PAC LDII Desa Torout atas kegiatan kurban yang telah dilaksanakan dengan lancar, tertib, dan damai. “Kegiatan kurban ini sangat penting untuk memperkuat kebersamaan dan kesadaran masyarakat akan pentingnya berbagi dan beramal. Kami sangat mengapresiasi kegiatan ini dan berharap kegiatan ini dapat dilaksanakan secara berkelanjutan di masa mendatang,” ujarnya.
Senada dengan itu, Saidi Singkona juga berharap masjid milik warga LDII yang sedang dalam proses pembangunan dapat selesai secepatnya.
Pada kesempatan itu, hadir dalam pembagian daging kurban, Ketua DPD LDII Minahasa Selatan, Rio Salsabila dan Dewan Penasihat, Faisal Yusuf. Pelaksanaan pemotongan hewan kurban ini merupakan bagian dari kegiatan sosial dan keagamaan yang dilakukan oleh PAC LDII Desa Torout untuk memperkuat kebersamaan dan kesadaran masyarakat akan pentingnya berbagi dan beramal.