Biak Numfor (19/5). Ketua DPD LDII Kabupaten Biak Numfor, Hasan La Boy dipercaya menjadi Ketua Panitia Seleksi Tilawatil Qur’an (STQ) XXVIII Tingkat Kabupaten Biak Numfor. Acara yang digelar di Masjid Agung Baiturrahman ini resmi ditutup Bupati Biak Numfor Markus Oktovianus Mansnembra pada Selasa (13/5).
“Kami mengapresiasi kerja keras seluruh panitia, khususnya Ketua Panitia Saudara Hasan La Boy dari LDII yang telah menyukseskan kegiatan Seleksi Tilawatil Qur’an (STQ) XXVIII Tingkat Kabupaten Biak Numfor ini,” ujarnya.
Atas nama pemerintah daerah dan pribadi, bupati mengucapkan selamat dan sukses atas pelaksanaan STQ XXVIII. “Terima kasih kepada seluruh umat Islam dan pihak-pihak yang telah berpartisipasi dalam terselenggaranya kegiatan ini,” ujarnya.
Markus juga menyampaikan selamat kepada para peserta yang berhasil menorehkan prestasi sebagai juara. “Semoga prestasi yang diraih menjadi motivasi untuk terus mengasah kemampuan. STQ tingkat kabupaten ini adalah ajang pemanasan menuju STQ tingkat Provinsi Papua,” katanya. Ia menegaskan bahwa STQ bukan hanya soal perlombaan, tetapi merupakan wadah untuk mengasah kemampuan membaca Al Quran, menggali potensi para qari dan hafidz, serta menumbuhkan kecintaan terhadap Al Quran di kalangan masyarakat, khususnya generasi muda.
“STQ tidak hanya tentang siapa yang menjadi juara, tetapi lebih dari itu, bagaimana Al Quran disyiarkan melalui tilawah, pendalaman makna, dan pengamalan. Inilah esensi utama dari STQ,” tandasnya.
Sementara itu, Hasan La Boy menyebutkan jumlah peserta mencapai 71 orang, terdiri dari 42 putri dan 29 putra. Mereka berlomba dalam tujuh cabang lomba, yakni, tilawah anak-anak (putra dan putri), tilawah dewasa (putra dan putri), dan Hifzil Quran 1 juz, 10 juz, dan 20 juz.
“Kegiatan ini diharapkan mampu melahirkan generasi yang tidak hanya pandai membaca, tetapi juga memahami dan mengamalkan nilai-nilai luhur Al Quran dalam kehidupan sehari-hari. Para peserta terdiri dari tingkat anak-anak dan dewasa,” ujar Hasan.
LDII Kabupaten Biak Numfor melalui kepemimpinan Hasan La Boy berpartisipasi aktif menjadi panitia yang profesional, tertib, dan akuntabel. Penyelenggaraan STQ XXVIII ini tidak hanya menjadi ajang kompetisi tilawah, tetapi juga wahana memperkuat ukhuwah Islamiyah dan pembinaan generasi muda Islam.
“LDII senantiasa siap bersinergi dengan pemerintah daerah dalam bidang keagamaan dan pembinaan moral generasi bangsa. Kegiatan STQ ini menjadi ajang penting untuk memupuk semangat cinta Al Quran, serta melestarikan tradisi membaca dan mengamalkan nilai-nilai suci Islam dalam kehidupan sehari-hari,” tegas Hasan.
Turut hadir dalam kesempatan itu, Wakil Ketua DPD LDII Kabupaten Biak Numfor, Lestariyanto, serta berbagai tokoh agama, perwakilan ormas Islam, dan masyarakat sekitar. (Mus/Tjatra)