Pemalang (15/9). Polres Pemalang menggelar doa bersama sekaligus peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 H/2025 M di Masjid Baitul Muchlisin, pada Kamis (11/9/2025). Acara bertema “Dengan Meneladani Akhlak Rasulullah SAW Kita Wujudkan Polri Presisi Guna Mendukung Asta Cita” itu, dihadiri jajaran Forkopimda, tokoh agama, tokoh masyarakat, serta anggota Polres Pemalang.
KH Ulul Albab dari Pondok Pesantren Bahrul Ulum Mulyoharjo hadir sebagai penceramah. Ia menekankan pentingnya meneladani akhlak mulia Rasulullah dalam kehidupan sehari-hari. Menurutnya, Nabi Muhammad mampu menghadapi berbagai ujian dengan kesabaran, ketenangan, dan kelapangan hati.
Dalam ceramahnya, Ulul Albab menyinggung situasi bangsa yang belakangan diwarnai aksi unjuk rasa yang berujung bentrokan. Ia mengingatkan masyarakat agar mencontoh sikap Rasulullah dalam menghadapi tekanan.
“Rasulullah ketika dilaknat orang Yahudi tidak membalas dengan kemarahan, bahkan mendoakan kebaikan. Ada kisah ketika seorang pendeta menarik surban Rasulullah hingga hampir terjatuh, Umar bin Khattab bersiap menghunus pedang. Namun Nabi menahan Umar, beliau mengajarkan kesabaran dan tidak mudah terpancing emosi,” kata Ulul Albab.
Ia menegaskan pesan itu relevan dengan kondisi saat ini. “Kita jangan mudah terpancing, jangan cepat marah, apalagi sampai terjerumus dalam tindakan anarkis. Kita harus menahan diri dan mengedepankan akhlak mulia,” ujarnya.
Ketua DPD LDII Pemalang, Agus Sarwono, menyampaikan apresiasi terhadap langkah Polres Pemalang yang menggelar doa bersama. Ia menyebut kegiatan ini menjadi sarana memperingati kelahiran Rasulullah sekaligus memperkuat ikatan sosial di tengah masyarakat.
“LDII Pemalang mengapresiasi inisiatif Polres Pemalang. Selain memperkuat iman dan takwa, kegiatan ini meneguhkan komitmen bersama untuk menjaga Pemalang tetap aman dan kondusif,” kata Agus.
Ia menambahkan doa lintas elemen ini diharapkan mempererat ukhuwah, dan menumbuhkan kesadaran kolektif menjaga kerukunan. “Kami berharap Allah SWT senantiasa melindungi Kabupaten Pemalang, menjauhkan dari kerusuhan dan perpecahan, serta menjadikan Pemalang penuh keberkahan,” ujarnya.
Kegiatan ditutup dengan doa bersama untuk keselamatan dan kedamaian bangsa, khususnya Kabupaten Pemalang. Kapolres Pemalang Rendy Setia Permana bersama istrinya kemudian menyerahkan santunan kepada anak yatim yang hadir dalam acara tersebut.