Surakarta (15/9). Pemkot bersama LDII Kota Surakarta menggelar aksi bersih-bersih kawasan Balai Kota dan sekitarnya pada Selasa (2/9/2025). Wali Kota Respati Achmad Ardianto memimpin langsung kegiatan, yang difokuskan pada pembersihan coretan vandalisme pasca-unjuk rasa beberapa hari lalu.
Respati mengapresiasi LDII yang mengerahkan relawannya untuk bergabung dengan tim Dinas Pekerjaan Umum dan Organisasi Perangkat Daerah. “Kami sangat berterima kasih atas inisiatif dan partisipasi aktif dari LDII. Gotong royong seperti ini sangat penting untuk mengembalikan wajah kota kita yang sempat tercoreng. Ini menunjukkan semangat kebersamaan dan kepedulian masyarakat terhadap kotanya sangat kuat,” ujarnya.
Puluhan anggota Satgas LDII turun langsung membantu membersihkan cat semprot yang merusak fasilitas umum, termasuk dinding, pagar, dan monumen di sekitar Balaikota. Ketua DPD LDII Kota Surakarta M. Zain menegaskan aksi ini merupakan komitmen LDII untuk berkontribusi menjaga kebersihan kota.
“Kami merasa bertanggung jawab untuk turut serta memelihara lingkungan, terutama fasilitas publik. Aksi ini salah satu cara LDII menunjukkan kepedulian dan siap menjadi mitra pemerintah dalam kegiatan yang bermanfaat bagi masyarakat,” katanya.
Aksi ini tidak hanya memulihkan kebersihan kawasan Balai Kota, tetapi juga mengirim pesan penting tentang menjaga perdamaian dan ketertiban setelah aksi demonstrasi.
Sebagai informasi, tiga lokasi menjadi target utama pembersihan. Di Pasar Kliwon, relawan menyisir area dari depan Balaikota hingga Bundaran Gladag. Di Laweyan, pembersihan dilakukan dari lampu merah Sriwedari hingga perempatan Gendengan. Sedangkan di Banjarsari, aksi berlangsung dari perempatan Gendengan hingga flyover Manahan, jalur yang kerap dilalui warga maupun pendatang.