Kejari Wonogiri Harap Remaja LDII Bisa Bergabung Jadi Duta Kejaksaan

Wonogiri (23/3). Kejaksaan Negeri (Kejari) Wonogiri membuka kesempatan bagi para santri maupun pelajar yang ingin menjadi Duta Kejaksaan. Keberadaan duta tersebut diharapkan mampu menjadi corong hukum pencegahan atau pengurangan pelanggaran hukum di kalangan pemuda dan santri.

Hal itu diungkapkan Kasi Intelijen Kejari Wonogiri Endang Darsono dan Kasi Datun (Perdata dan Tata Usaha Negara) Suhardi yang memaparkan program Jaksa Masuk Pesantren (JMP) di Pondok Pesantren Al Barru Bulusulur Wonogiri, Senin (20/3).

Kasi Intel Endang Darsono menyebutkan tujuh pelanggaran hukum yang sering terjadi, yakni pelanggaran lalu lintas, pencurian, penyalahgunaan narkoba, bullying, pelecehan seks anak di bawah umur, terorisme serta perjudian online. “Peredaran narkoba sendiri saat ini sangat meresahkan dan perlu diwaspadai karena bentuknya bermacam-macam, termasuk pembeliannya secara online,” kata dia.

Selain itu, tim JMP lain, Suhardi juga menyosialisasikan empat pilar kebangsaan yakni Pancasila, UUD 45, NKRI serta Bhinneka Tunggal Ika. Mereka mencontohkan salah satu tindakan budaya anti korupsi sebagai implementasi kebangsaan. “Misalnya untuk melatih kejujuran anak, sekolah maupun pesantren membuat kantin kejujuran. Tidak perlu dijaga cukup disiapkan kotak tempat uang, pembeli biar memilih barang sendiri dan membayar sendiri,” ujarnya.

Kegiatan tersebut diikuti para santri pondok pesantren (Ponpes), DPD LDII Kabupaten Wonogiri serta Kepala SMP dan SMA Bina Insani Wonogiri sejumlah 250 peserta meliputi unsur santri, pelajar, dan pemuda LDII.

Ketua Yayasan Al Barru Wonogiri Joko Santoso menyebutkan, kegiatan JMP yang merupakan hasil kerjasama antara Ponpes Al Barru dengan Kejari Wonogiri itu sudah yang kedua kalinya sejak 2021 lalu. “Satu kehormatan bagi kami karena Kejari Wonogiri melalui program JMPnya, menjadikan anak didik kami teredukasi permasalahan hukum beserta undang-undang yang ada,” ujarnya.

Acara yang juga dihadiri Ketua LDII Wonogiri Sutoyo itu diakhiri dengan tanya jawab serta penyerahan cinderamata, dari Ketua Ponpes Al Barru Bulusulur Wonogiri Agung Susanto dan Wakil Ketua LDII Wonogiri Jumino kepada tim pemateri JMP Kejari Wonogiri. (Dsh)