Pontianak (14/7). Jajaran DPW LDII Provinsi Kalimantan Barat audiensi ke Kantor Kejaksaan Tinggi (Kejati) Kalbar, Rabu (9/7/2025) membahas dukungan terhadap program Pembinaan Masyarakat Taat Hukum.
Rombongan LDII Kalbar yang dipimpin Ketua DPW LDII Kalbar Susanto diterima Asisten Intelijen, Taliwondo didampingi Kasi II Rudy Astanto dan Kasie Penkum, I Wayan Gedin Arianta. Pada pertemuan itu, LDII Kalbar menegaskan komitmen kelembagaan mendukung program tersebut yang sejalan dengan dakwah LDII.
“Peran dakwah diantaranya bertujuan agar masyarakat berperilaku baik, bisa tertib, damai. Berarti tidak boleh melanggar norma-norma hukum. Sejalan dengan peran kejaksaan dalam membina dan meningkatkan kesadaran hukum masyarakat,” jelas Susanto.
Susanto juga menambahkan, LDII Kalbar berharap koordinasi dan komunikasi terus berlanjut lewat sinergisitas program. “Kami menyambut baik program-program kejaksaan seperti Jaksa Masuk Sekolah (JMS), Jaksa Masuk Pesantren (Jaksa Keren), Jaksa Menyapa, maupun penyuluhan hukum berbasis masyarakat. LDII siap bersinergi dan turut serta dalam mengedukasi masyarakat,” ujarnya.
Selain itu pihaknya turut mengapresiasi dukungan Kejati Kalbar sehingga program LDII berjalan dengan baik. “Banyak masukan termasuk catatan-catatan yang diberikan oleh Kejaksaan, sehingga program LDII Kalbar berjalan dengan baik,” lanjutnya.
Sementara itu, Asisten Intelijen Kejati Kalbar, Taliwondo mengatakan, kerjasama dan kolaborasi yang telah terjalin perlu terus penguatan khususnya menyampaikan nilai-nilai hukum dan kesadaran hukum secara masif dan terstruktur. “Kami sangat mendukung LDII yang memiliki jaringan hingga tingkat bawah untuk menjadi mitra strategis dalam menyampaikan pesan-pesan hukum yang benar kepada masyarakat. Oleh karenanya kolaborasi ini agar terus diperkuat,” katanya.
Ia juga berpesan agar LDII menjadi pionir dalam memperkuat ukhuwah atau persaudaraan sesama anak bangsa agar Kalbar khususnya dan Indonesia umumnya tetap rukun dan damai. “Saya berharap ukhuwah sesama anak bangsa terus diperkuat, kedamaian dan kerukunan tetap dijaga. Peran dan kiprah LDII sangat diharapkan,” kata dia. Pertemuan itu diakhiri dengan penyerahan Buku Pedoman Ibadah dan dilanjutkan foto bersama sebagai simbol sinergi lebih lanjutan.