Bantul (13/6). Sebanyak 120 warga PAC LDII Tegaltirto mengikuti kegiatan konsolidasi organisasi yang diselenggarakan oleh DPW LDII Daerah Istimewa Yogyakarta. Acara yang berlangsung pada Kamis malam, 22 Mei 2025, ini digelar di Masjid Baitul Izza dan berlangsung penuh semangat serta antusiasme dari para peserta.
Konsolidasi ini menjadi bagian dari upaya DPW LDII DIY untuk mempererat silaturahmi dan menyampaikan berbagai informasi strategis organisasi, terutama di tingkat akar rumput. Dalam kesempatan ini, pengurus wilayah juga menghimpun semangat kebersamaan warga untuk terus berkontribusi aktif terhadap program dan agenda organisasi.
Acara dibuka oleh anggota Dewan Penasehat DPW LDII DIY, Ardito Binadi. Dalam sambutannya, ia menekankan pentingnya sinergi, komunikasi, dan keterlibatan aktif warga dalam mendukung tujuan organisasi. “Kegiatan ini bukan sekadar forum formal, tapi juga sebagai momen menyegarkan kembali semangat kebersamaan dan memperkuat jalinan keorganisasian,” ujarnya.
Ketua DPW LDII DIY, Atus Syahbudin, hadir menyampaikan paparan utama dalam acara tersebut. Ia menginformasikan progres pembangunan Gedung Serbaguna Mantrijeron (GSM) yang saat ini hampir rampung. Gedung ini, menurut Atus, akan menjadi pusat kegiatan organisasi dan pembinaan masyarakat ke depan. “Ini wujud nyata semangat gotong royong warga LDII. Kami sangat berterima kasih kepada semua pihak yang telah ikut bershodaqoh dan mendukung proses pembangunan,” kata Atus.
DPW LDII DIY berharap kegiatan konsolidasi ini dapat menjadi penguat fondasi organisasi dari bawah, sekaligus momentum untuk memperkuat komitmen kolektif warga LDII dalam membangun masyarakat yang aktif dan mandiri.
Suasana acara berlangsung dinamis dan hangat. Para peserta tampak aktif menyimak setiap pemaparan dan berdiskusi dengan antusias. Sejumlah warga bahkan menyampaikan rasa bangga karena dapat berkontribusi dalam pembangunan GSM yang dianggap monumental bagi organisasi.
“Saya merasa bangga bisa hadir malam ini. Penjelasan soal pembangunan Gedung Serbaguna benar-benar memotivasi kami untuk ikut berperan lebih besar,” kata Abdul Rochim, salah satu warga LDII Tegaltirto. Ia menilai acara konsolidasi seperti ini dapat memperkuat rasa memiliki terhadap organisasi.
Sementara itu, Siti Fatimah, warga lainnya, berharap kegiatan semacam ini bisa rutin digelar agar komunikasi antara pengurus dan warga semakin terbuka. “Kami jadi merasa lebih dekat dan lebih paham tentang arah gerak organisasi. Semoga kegiatan seperti ini terus berlanjut,” ujarnya.