Barito Kuala (27/5). Dinas Kesehatan Barito Kuala menggelar program Cek Kesehatan Gratis di Kecamatan Mekarsari pada Kamis (22/5) lalu. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Barito Kuala Sugimin mengatakan bahwa pemeriksaan itu sebagai langkah awal pencegahan dini dari berbagai penyakit.
Sugimin juga menyampaikan bahwa Puskesmas Mekarsari siap melayani semua warga agar program itu maksimal. Ia berharap kesempatan itu dimanfaatkan warga untuk mengantisipasi kondisi kesehatannya sendiri. “Program ini bukan hanya soal cek kesehatan gratis. Ini soal membangun kesadaran masyarakat akan pentingnya deteksi dini. Kita ingin mengubah budaya masyarakat dari pengobatan ke pencegahan,” ungkap Sugimin.
Program CKG memberikan layanan pemeriksaan kesehatan dasar secara gratis kepada masyarakat, meliputi pengukuran tekanan darah, kadar gula darah, kolesterol, pemeriksaan fungsi jantung, dan konsultasi medis.
Layanan ini bisa diakses oleh seluruh warga negara Indonesia yang memiliki Nomor Induk Kependudukan (NIK), dan dilaksanakan di fasilitas kesehatan tingkat pertama seperti puskesmas dan klinik mitra.
Menanggapi hal itu, Sekretaris DPD LDII Kab Barito Kuala H. Poniran mengatakan, “Program pemerintah sejalan dengan visi misi LDII mewujudkan kesehatan warga. Selain itu juga bisa memanfaatkan tanaman herbal dan gaya hidup sehat untuk meningkatkan kesehatan mandiri dan kualitas sumber daya manusia,” katanya.
Layanan Cek Kesehatan Gratis ini terbuka untuk seluruh masyarakat. “Kita bisa memanfaatkan cek kesehatan gratis ini karena sangat bermanfaat. Tidak hanya pemeriksaan tensi dan gula darah, tapi juga skrining lain yang lebih lengkap. Kita sangat bersyukur bisa mengikuti pemeriksaan CKG. Selama ini saya ingin cek kesehatan, tapi belum bisa terlaksana,” ujarnya.
Ia pun merasa lega setelah mengetahui hasil pemeriksaannya dalam kondisi normal. “Alhamdulillah, hasilnya normal. Tapi tadi dianjurkan untuk tetap menjaga pola hidup sehat,” tukasnya.
Ia juga menambahkan, pihaknya yang berupaya menyokong kesehatan masyarakat termasuk mendukung visi Indonesia Emas 2045 menjadi pondasi utama. “Saya berharap warga bisa memanfaatkan fasilitas ini dan kita bantu pemerintah untuk ramai-ramai mensosialisasikan program yang sangat bagus, sesuai dengan Asta Cita dari Pak Prabowo dan Pak Gibran,” tambah Poniran.