Sukoharjo (22/11). PC LDII Kartasura mengukuhkan pengurus baru masa bakti 2025–2030 di Gedung Serbaguna Masjid Baitul Makmur, Sukoharjo pada Selasa, (18/11/2025). Agenda ini menandai fase baru konsolidasi organisasi, sekaligus memperluas kontribusi LDII di bidang sosial, keagamaan, dan kebangsaan di wilayah Kartasura.
Ketua panitia, Yanuar Eko Saputro, menjelaskan pengukuhan dilaksanakan merujuk pada AD/ART LDII, seiring berakhirnya masa tugas pengurus sebelumnya. Ia menilai struktur baru ini diperlukan untuk memastikan kesinambungan program.
“Pengurus baru akan membawa ritme kerja yang lebih terencana. Kami ingin layanan organisasi ke masyarakat semakin rapi dan mudah diakses,” kata Yanuar. Ia menambahkan, LDII Kartasura tengah menata program berbasis kebutuhan warga, mulai dari pembinaan remaja hingga penguatan ekonomi keluarga.
Ketua terpilih PC LDII Kartasura, Edi Sanusi, menyampaikan pentingnya sinergi antara LDII dan unsur Forkopimcam. Menurutnya, kolaborasi menjadi kunci dalam menjaga stabilitas sosial dan memperluas peran LDII di tingkat kecamatan.
“Kami butuh dukungan semua pihak agar program lima tahun ke depan berjalan efektif. LDII siap terlibat dalam berbagai agenda masyarakat Kartasura. LDII akan fokus pada pembinaan umat dan pelayanan berbasis kemasyarakatan,” ujarnya.
Ketua DPD LDII Kabupaten Sukoharjo, Dalono, memberikan arahan agar pengurus baru memahami dan menguatkan delapan bidang prioritas LDII. Ia menilai konsistensi pengurus di tingkat kecamatan berpengaruh besar pada kinerja organisasi secara kabupaten.
“Kami berharap LDII Kartasura aktif dalam isu kebangsaan, sosial, lingkungan, hingga ekonomi syariah. Penguatan empat pilar kebangsaan tetap menjadi fondasi penting,” tuturnya. Dalono menambahkan, LDII terus membangun pola koordinasi untuk mempercepat implementasi program di daerah.
Camat Kartasura, Ikhwan Sapto Darmono, mengapresiasi regenerasi dengan pengurus baru. Ia menyebut LDII sebagai salah satu mitra strategis pemerintah kecamatan. Ia mendorong kerja sama lintas lembaga untuk menyambut berbagai agenda pembangunan di Kartasura.
“Kami sedang menyiapkan revitalisasi Pasar Kartasura dan pembangunan Masjid Agung di bekas terminal. Kolaborasi dengan ormas seperti LDII akan memperkuat partisipasi masyarakat,” katanya. Ia melihat forum seperti pengukuhan ini mampu memacu kreativitas sosial warga Kartasura.
Ikhwan menambahkan, keberadaan ormas yang tertib dan aktif seperti LDII mempengaruhi tumbuhnya ekonomi kreatif dan inovasi di tingkat akar rumput, “Kegiatan pembinaan yang rutin memberi ruang bagi generasi muda untuk berkembang sebagai SDM produktif,” tutupnya.











