Bandung (13/6). PC LDII Kecamatan Rancaekek menghadiri Musyawarah Kecamatan (Muscam) Majelis Ulama Indonesia (MUI) yang digelar di Masjid Besar Rancaekek, Desa Bojongloa, Kabupaten Bandung, pada Kamis (12/6).
Muscam dibuka oleh Camat Rancaekek, H. Diar Hadi Gusdinar yang menekankan pentingnya kolaborasi antara MUI dan pemerintah kecamatan dalam merawat moderasi beragama dan menjaga kondusivitas wilayah., “Saya sangat bersyukur bisa berada di tengah-tengah para ulama se-Kecamatan Rancaekek. Semoga ke depan sinergi antara ulama dan umaro baik Camat, Kapolsek, Danramil, maupun Kepala KUA—dapat terus terjalin dengan baik dalam mengemban amanah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya umat Islam,” ujar Camat Diar.
Ketua MUI Kecamatan Rancaekek periode 2020–2025, KH. Elan Jaelani, menyampaikan laporan akhir masa jabatan sekaligus mengucapkan terima kasih atas dukungan semua pihak selama lima tahun kepemimpinannya. Muscam kemudian dilanjutkan dengan pembentukan tim formatur dan serah terima jabatan kepada ketua terpilih periode 2025–2030, H. Uwoh Saepuloh.
Ketua PC LDII Rancaekek, Andi Mulya, menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya Muscam dan menyambut baik kepemimpinan baru di tubuh MUI Kecamatan Rancaekek. “Kami dari LDII mengucapkan selamat kepada H. Uwoh Saepuloh. Semoga dapat mengemban amanah dengan baik dan membawa MUI Rancaekek semakin kokoh dalam peran keumatan,” ujarnya.
Andi juga menegaskan pentingnya sinergi lintas ormas Islam dan antara ulama dengan umara dalam membina umat. “Forum seperti ini sangat penting untuk memperkuat kolaborasi kolektif dalam dakwah dan pelayanan keagamaan,” tambahnya.
Tak lupa, ia menyampaikan penghargaan kepada KH. Elan Jaelani atas dedikasi selama masa khidmat. “Kepada KH. Elan Jaelani, kami ucapkan terima kasih atas pengabdiannya. Semoga segala amal dan kontribusi beliau menjadi jariyah serta teladan bagi pengurus MUI ke depan,” tutup Andi.