Jakarta (17/9). Setiap 17 September, seluruh insan Palang Merah Indonesia (PMI) merayakan ulang tahun organisasi yang telah mengabdikan diri untuk kemanusiaan sejak 80 tahun lalu. Tahun ini PMI memilih tema “Tebarkan Kebaikan” melalui Surat Edaran Nomor 398/Humas/VII1/2025.
Peringatan ini bukan sekadar seremoni, melainkan momentum untuk merefleksikan kembali semangat tebar kebaikan yang menjadi landasan kerja PMI. Lingkup kerja PMI tidak hanya tentang kegiatan donor darah melainkan garda terdepan dalam aksi kemanusiaan.
“PMI memiliki berbagai program unggulan di luar donor darah, seperti tanggap bencana. Dimana PMI memiliki peta mitigasi bencana yang berisi data daerah rawan, relawan terlatih, serta sarana dan prasarana yang memadai. Mereka juga rutin mengadakan simulasi bencana untuk memastikan bantuan tepat sasaran,” jelas dr Aditya, M.Biomed, Kepala UTD PMI Provinsi Bandar Lampung Periode 2010-2021.
Lebih lanjut, Aditya yang juga Ketua DPW LDII Provinsi Lampung menjelaskan, program unggulan lainnya yaitu, dapur umum yang menyediakan makanan siap saji bagi korban bencana. Program ketiga yaitu membantu menyatukan kembali keluarga yang terpisah akibat bencana.

“Ada juga program pembinaan remaja yaitu memasyarakatkan Palang Merah Remaja di sekolah dan kampus untuk menanamkan semangat kemanusiaan sejak dini. Untuk memperkuat semua program ini, PMI terus berkolaborasi dengan berbagai pihak, baik di dalam maupun luar negeri,” tegasnya.
“Momentum peringatan ini, harapannya PMI terus mensosialisasikan nilai kemanusiaan secara masif kepada seluruh lapisan masyarakat. PMI ingin menjadi menjadi pelit harapan ditengah situasi nasional dan internasional yang masih diwarnai konflik dan bencana kemanusiaan lainnya,” ungkap
Ia juga berharap organisasi PMI semakin solid serta makin banyak inovasi yang dilakukan untuk mewujudkan organisasi palang merah yang benar-benar dirasakan keberadaannya oleh masyarakat baik Indonesia maupun di dunia. Ia menegaskan dengan menularkan tindakan kebaikan sekecil apapun, menjadi kontribusi nyata terhadap kemanusiaan.
Momen peringatan Hari PMI ini menjadi pengingat bagi kita semua bahwa semangat kemanusiaan harus terus menyala. Setiap tetes darah, setiap bantuan, dan setiap uluran tangan yang diberikan adalah bentuk nyata dari tebar kebaikan yang menjadi misi luhur PMI.