Lembaga Dakwah Islam Indonesia
  • HOME
  • ORGANISASI
    • Tentang LDII
    • AD / ART LDII
    • Susunan Pengurus DPP LDII 2021-2026
    • 8 Pokok Pikiran LDII
    • Fatwa MUI
    • Daftar Website LDII
    • Video LDII
    • Contact
  • RUBRIK
    • Artikel
    • Iptek
    • Kesehatan
    • Lintas Daerah
    • Organisasi
    • Opini
    • Nasehat
    • Nasional
    • Seputar LDII
    • Tahukah Anda
  • LAIN LAIN
    • Kirim Berita
    • Hitung Zakat
    • Jadwal Shalat
  • DESAIN GRAFIS
    • Kerja Bakti Nasional 2025 dan 17 Agustus 2025
No Result
View All Result
  • HOME
  • ORGANISASI
    • Tentang LDII
    • AD / ART LDII
    • Susunan Pengurus DPP LDII 2021-2026
    • 8 Pokok Pikiran LDII
    • Fatwa MUI
    • Daftar Website LDII
    • Video LDII
    • Contact
  • RUBRIK
    • Artikel
    • Iptek
    • Kesehatan
    • Lintas Daerah
    • Organisasi
    • Opini
    • Nasehat
    • Nasional
    • Seputar LDII
    • Tahukah Anda
  • LAIN LAIN
    • Kirim Berita
    • Hitung Zakat
    • Jadwal Shalat
  • DESAIN GRAFIS
    • Kerja Bakti Nasional 2025 dan 17 Agustus 2025
No Result
View All Result
Lembaga Dakwah Islam Indonesia
No Result
View All Result
Home Wawasan Iptek

Tips Memonitor Aktivitas Online Anak

2012/05/31
in Iptek
0
memonitor kegiatan online anak
Share on FacebookShare on TwitterShare on WhatsApp

Maraknya penggunaan situs jejaring sosial terjadi juga di kalangan anak-anak. Ada hitam, ada putih. Begitu juga dengan keberadaan situs-situs semacam Facebook dan Twitter di mana selain memiliki sisi positif juga memiliki sisi negatif.

Meskipun situs jejaring bermanfaat untuk meningkatkan kemampuan komunikasi anak dan membantu perkembangan diri mereka, namun para orang tua juga harus memberi perhatian pada efek negatifnya. Keterikatan yang berlebihan dengan dunia maya bisa mengakibatkan anak-anak berisiko terkena cyberbullying, “Facebook depression”, pengaksesan ke konten dewasa hingga sexting (SMS berbau seks).

Untuk itu, guna menghindari hal-hal buruk pada anak-anak di dunia maya, sebaiknya para orang tua mengikuti tips-tips keamanan seperti di bawah ini.

1. Pastikan Dia Cukup Umur
Kebijakan di Facebook menyebutkan, anak-anak di bawah usia 13 tahun dilarang untuk bergabung di situs tersebut. Akan tetapi, siapapun bisa berbohong mengenai usia asli mereka dan membuat akun FB. Nah, tugas Andalah untuk menjauhkan anak Anda dari Facebook jika mereka masih di bawah umur atau sampai Anda merasa mereka sudah layak untuk menjadi seorang Facebooker.

2. Selalu cek Privacy Setting
Browser apapun yang Anda pakai, pastikan Anda selalu mengecek privacy setting untuk penggunaan internet dan Facebook. Aturlah hingga level yang terkuat. Selain untuk melindungi penggunanya, langkah ini juga untuk menghindari komputer Anda  terkena virus. Atur settingan di tiap-tiap browser melalui tab Options kemudian utak-atik bagian cookies, third party dan lain-lain.

3. Gunakan Software Filtering (Penyaring)
Banyak software yang ditawarkan guna memonitor penggunaan internet anak-anak Anda. Bahkan, banyak juga yang bisa melihat apa yang anak Anda ketikkan di internet, waktu yang dihabiskan untuk itu dan semua aktivitas online mereka lainnya. Gunakan misalnya Net Nanny, PureSight PC atau program software Mobile Watchdog untuk memonitor pemakaian ponsel mereka.

4. Kenali Kebiasaan Mereka
Anda tak perlu menjadi mata-mata untuk setiap pergerakan mereka di internet. Yang perlu Anda lakukan sebenarnya ialah agar selalu waspada pada situs-situs yang suka mereka kunjungi dan orang-orang yang sering mereka ajak ngobrol. Anda perlu tahu teman-temannya di sekolah dan teman-teman onlinenya. Selain itu, Anda juga sebaiknya mendapat akses penuh ke akun Facebooknya dan rajin-rajinlah untuk menengok. Cara lainnya, dengan menjadi temannya di Facebook.

5. Letakkan Komputer di Ruang Bersama
Dengan meletakkan komputer di ruang bersama seperti ruang kelurga, Anda akan lebih mudah memonitor aktivitas online si anak daripada jika menempatkan komputer di kamar pribadi mereka.

6. Peringatkan Mereka untuk Menghindari Bentuk Kuisioner, Hadiah dan Kontes
Iklan dalam  bentuk pop-up seringkali muncul dan menggoda anak-anak dengan iming-iming iPad gratis hanya dengan mengklik link yang diberikan. Katakan pada mereka untuk menghindari hal-hal semacam ini karena aksi tersebut sebenarnya adalah trik dari penjahat cyber. Menghindar dari bentuk kuisioner, iming-iming hadiah dan semacamnya akan mencegah pihak lain mencuri informasi personal.

7. Awasi Foto-foto yang Mereka Posting
Usahakan agar Anda mengetahui foto-foto apa saja yang diposting anak Anda di situs jejaring, termasuk foto yang mereka kirimkan via email. Pastikan agar foto tersebut tidak ‘berbahaya’ dan tidak menampilkan lokasi yang gampak dilacak.

8. Jadilah Panutan yang Baik dalam Menggunakan Media Sosial
Jika Anda ingin anak Anda memakai situs-situs sosial dengan baik, maka jadilah teladan yang baik pula misalnya menghindari aksi ngetweet atau mengupdate Facebook saat menyetir. Tunjukkan bahwa Anda bisa menjadi panutan mereka dalam hal pemakaian teknologi.

9. Batasi Penggunaan Ponsel
Batasi penggunaan ponsel seperti halnya Anda membatasi mereka dalam mengkonsumsi TV, komputer atau game. Anda bisa melakukan misalnya membuat kebijakan untuk hanya memakai ponsel di jam-jam tertentu atau setelah mereka mengerjakan PR. Dan jika mereka membawa kendaraan sendiri, katakan pada mereka untuk tidak memakai ponsel saat di jalan. Ponsel harus dalam keadaan off sehingga jika ada telepon atau SMS masuk, mereka tidak terganggu.

10. Ajari Mereka tentang Pentingnya Reputasi Online
Apa yang ada di online bersifat abadi. Agar tidak menyesal di kemudian hari, ajarkan anak-anak mengenai pentingnya reputasi di dunia maya. Jangan biarkan mereka memposting komentar atau foto yang tak sopan. Ada kemungkinan pihak sekolah atau pihak pencari pekerjaan akan menemukan jejak-jejak konten tersebut meskipun sudah dihapus.

11. Edukasikan Mengenai Bahaya Online
Ajak mereka ngobrol tentang bahaya dunia online. Bukan untuk menakut-nakuti, melainkan untuk membuat mereka waspada bahwa tidak sepenuhnya internet itu bermanfaat. Menjalin komunikasi terbuka dengan anak-anak adalah hal yang penting ketika mereka mulai mengenal internet.

12. Kenali Teknologi Lebih Dalam
Anak-anak cepat sekali beradaptasi dan menguasai teknologi. Jadi jangan sampai para orang tua kalah dalam hal ini. Pastikan Anda mengetahui fitur-fitur apa saja yang ada dalam gadget yang mereka genggam. Ini adalah tanggung jawab Anda, sehingga saat ada masalah terjadi Anda bisa cepat meresponnya.

 

Sumber

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

KOMENTAR TERKINI

  • Sudarmanto on LDII Dorong Erick Thohir Prioritaskan Pembinaan Karakter Generasi Muda
  • Nanang Naswito on Hati Ibarat Gelas, Penuhi dengan Kefahaman Agama dan Tertib Sholat
  • Nanang Naswito on Ketua LDII: Jadikan Pancasila Gaya Hidup dan Ideologi Hidup Generasi Muda
  • Akram subair on Kemenag Kota Tual Apresiasi Kegiatan LDII, Minta Rutinitas Laporan
  • Arfan Fatwa, ST on LDII Temanggung Gelar Sekolah Kebangsaan Jilid II, Libatkan Pemuda Lintas Agama
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Kisah Yusrawati Guru Besar FK Unand yang Haus Ilmu

Kisah Yusrawati Guru Besar FK Unand yang Haus Ilmu

September 29, 2025
Istighfar dan Kalimat Thayyibah

Istighfar dan Kalimat Thayyibah

September 30, 2025
Hadiri Rakor FKUB Banyuwangi, LDII Komitmen Dukung Penguatan Kerukunan Umat Beragama

Hadiri Rakor FKUB Banyuwangi, LDII Komitmen Dukung Penguatan Kerukunan Umat Beragama

September 29, 2025
Sosialisasi Hasil Rakornas III, LDII Lampung Komitmen Sukseskan Cek Kesehatan Gratis

Sosialisasi Hasil Rakornas III, LDII Lampung Komitmen Sukseskan Cek Kesehatan Gratis

September 30, 2025
Istighfar dan Kalimat Thayyibah

Istighfar dan Kalimat Thayyibah

8
Santri Ponpes Gadingmangu Juarai Kategori Kelompok dalam Aksi WCD 2025

Santri Ponpes Gadingmangu Juarai Kategori Kelompok dalam Aksi WCD 2025

2
Ponpes Wali Barokah Helat Gowes Bersama Puluhan Komunitas Sepeda

Ponpes Wali Barokah Helat Gowes Bersama Puluhan Komunitas Sepeda

2
Keseimbangan

Keseimbangan

4
Murkani Kembali Pimpin DPD LDII Nganjuk Masa Bakti 2025-2030

Murkani Kembali Pimpin DPD LDII Nganjuk Masa Bakti 2025-2030

October 3, 2025
LDII Jatim Ingatkan Generasi Muda Amalkan Pancasila untuk Hadapi Tantangan Zaman

LDII Jatim Ingatkan Generasi Muda Amalkan Pancasila untuk Hadapi Tantangan Zaman

October 3, 2025
426 Santri Pondok Pesantren Millenium Alfiena Gelar Upacara Hari Kesaktian Pancasila

426 Santri Pondok Pesantren Millenium Alfiena Gelar Upacara Hari Kesaktian Pancasila

October 3, 2025
LDII Suka Damai dan Warga Gotong-Royong Bangun Masjid

LDII Suka Damai dan Warga Gotong-Royong Bangun Masjid

October 3, 2025

DPP LDII

Jl. Tentara Pelajar No. 28 Patal Senayan 12210 - Jakarta Selatan.
Telepon: 0811-8604544

SEKRETARIAT
sekretariat[at]ldii.or.id
KIRIM BERITA
berita[at]ldii.or.id

BERITA TERKINI

  • Murkani Kembali Pimpin DPD LDII Nganjuk Masa Bakti 2025-2030 October 3, 2025
  • LDII Jatim Ingatkan Generasi Muda Amalkan Pancasila untuk Hadapi Tantangan Zaman October 3, 2025
  • 426 Santri Pondok Pesantren Millenium Alfiena Gelar Upacara Hari Kesaktian Pancasila October 3, 2025

NAVIGASI

  • Home
  • Contact
  • Jadwal Shalat
  • Hitung Zakat
  • Privacy Policy
  • NUANSA PERSADA

KATEGORI

Kirim Berita via Telegram

klik tautan berikut:
https://t.me/ldiibot

  • Home
  • Contact
  • Jadwal Shalat
  • Hitung Zakat
  • Privacy Policy
  • NUANSA PERSADA

© 2020 DPP LDII - Managed by KIM & IT Division.

No Result
View All Result
  • HOME
  • ORGANISASI
    • Tentang LDII
    • AD / ART LDII
    • Susunan Pengurus DPP LDII 2021-2026
    • 8 Pokok Pikiran LDII
    • Fatwa MUI
    • Daftar Website LDII
    • Video LDII
    • Contact
  • RUBRIK
    • Artikel
    • Iptek
    • Kesehatan
    • Lintas Daerah
    • Organisasi
    • Opini
    • Nasehat
    • Nasional
    • Seputar LDII
    • Tahukah Anda
  • LAIN LAIN
    • Kirim Berita
    • Hitung Zakat
    • Jadwal Shalat
  • DESAIN GRAFIS
    • Kerja Bakti Nasional 2025 dan 17 Agustus 2025

© 2020 DPP LDII - Managed by KIM & IT Division.