Cimahi (7/5). Ratusan remaja putri mengikuti seminar keputrian bertema “Menjadi Generasi yang Sholihah”, yang digelar oleh DPD LDII Kota Cimahi melalui Bagian Pemberdayaan Perempuan dan Kesejahteraan Keluarga (PPKK). Kegiatan itu digelar di Masjid Baitul Makmur, Cipageran, Cimahi Utara, pada Minggu (4/5).
Ketua Bagian PPKK LDII Cimahi, Tedja Gurat Baktinia mengungkapkan kegiatan itu digelar untuk membentuk remaja putri yang tidak hanya kuat secara spiritual, tapi juga siap menghadapi realita kehidupan modern, “Kami ingin mereka tumbuh dengan kemandirian, kecerdasan spiritual, dan kesiapan menghadapi tantangan zaman,” ujarnya.
Kegiatan itu mengundang dokter psikiater Kiki Puspitasari sebagai narasumber. Pada kesempatan itu, ia menyoroti pentingnya kemampuan untuk memilah informasi, khususnya di era digital yang serba cepat dan penuh dengan arus informasi yang tak terbendung, yang dapat memengaruhi kesehatan mental, “Kesehatan mental ditandai dengan kemampuan beradaptasi terhadap tekanan dan tantangan hidup, termasuk dari media sosial dan lingkungan,” jelasnya.
Untuk itu, menurutnya remaja masa kini perlu memiliki ketahanan mental dan filter informasi yang kuat, “Bukan hanya cerdas dalam akademik, tapi juga cerdas secara emosional dan sosial,” tambahnya.
Panitia penyelenggara, Zahra menekankan bahwa seminar ini dirancang untuk membekali remaja putri dengan keterampilan yang tidak hanya berkaitan dengan kehidupan beragama, tetapi juga dengan kehidupan sosial dan keluarga. Ia menambahkan menambahkan, keseimbangan antara kecerdasan spiritual dan mental sangat penting untuk mempersiapkan generasi muda agar siap menghadapi kehidupan berumah tangga dan turut berperan aktif di masyarakat.
“Kami ingin mereka bukan hanya sholihah dalam ibadah, tapi juga sehat secara mental, serta tampil percaya diri luar dan dalam,” katanya.
Salah satu peserta, Azarine Syahla Nirbitha mengaku mendapatkan banyak wawasan baru dari seminar tersebut, “Saya jadi lebih paham pentingnya komunikasi yang terbuka dengan orangtua, supaya nggak merasa sendiri saat menghadapi masalah,” ungkapnya.
Seminar keputrian ini menjadi bagian dari rangkaian pembinaan generasi muda yang rutin dilakukan LDII Cimahi, dengan fokus pada pembentukan karakter remaja putri yang seimbang antara akhlak, mentalitas, dan kecerdasan spiritual, sehingga dapat mewujudkan sumberdaya manusia yang profesional religius.
Alhamdulillah, semoga Alloh paring keberadaan dan keberadaban LDII dapat dirasakan manfaat dan barokahnya oleh siapapun.