Kendari (22/7). Perkemahan Cinta Alam Indonesia (CAI) menjadi pilot project pembinaan akhlak dan karakter generasi muda. Hal itu diungkapkan Anggota Komisi III DPRD Kota Kendari LM Rajab Jinik saat membuka perkemahan CAI LDII Kota Kendari pada Minggu (20/7).
“Sekarang kita diberi contoh bahwa akhlak itu bisa didahulukan. Ilmunya jalan, akhlaknya juga jalan. Ini bisa menjadi pilot project di sekolah-sekolah, karena di luar sana anak-anak kita banyak yang terlibat tawuran, balap liar, dan sebagainya,” kata Rajab Jinik.
Ia menambahkan, kegiatan seperti ini bisa menjadi contoh bagi dunia pendidikan formal, karena tidak hanya mengedepankan pengetahuan, tetapi juga akhlak dan pembentukan karakter. “Sehingga terbentuk generasi muda yang profesional dan religius,” imbuhnya.
Pihaknya menilai kegiatan tersebut sangat inspiratif. Sebab, dalam menghadapi perkembangan modernisasi saat ini memang dibutuhkan pemikiran-pemikiran, kesepahaman-pemikiran dengan cara berkumpul dan saling memberi masukan untuk generasi kita yang bermartabat untuk Kota Kendari yang lebih baik.
“Saya selaku anggota DPRD Kota Kendari akan memberi masukan ke pemerintah kota pada tugas pengawasan saya. Agar kegiatan ini bisa dijadikan pilot project untuk generasi kita baik tingkat SD dan SMP,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Panita Perkemahan CAI Muhammad Ridwan Adnan mengatakan perkemahan ini diikuti oleh peserta lintas kabupaten, seperti Kota Kendari, Kabupaten Konawe Selatan, Kabupaten Konawe Utara, hingga Kabupaten Bombana. Peserta dibekali perlengkapan untuk hidup mandiri di alam terbuka.
“Kami ingin membentuk kemandirian. Para peserta memasak sendiri, membawa bahan pangan seperti beras dan mie instan. Ini bagian dari pembinaan karakter agar generasi muda punya daya juang dan keterampilan hidup,” kata Ridwan yang juga Ketua Persinas ASAD Kota Kendari.
Dalam kegiatan tersebut, lanjutnya, para peserta akan diberikan materi untuk membentuk kemandirian dan karakter untuk menciptakan generasi muda yang profesional, religius, dan memiliki budi luhur.
Di tempat yang sama, Ketua DPD LDII Kota Kendari Anwar Sadad menyampaikan jika kegiatan tersebut ini diikuti lebih dari 300 peserta dan dirancang untuk membentuk karakter generasi muda melalui pendekatan religius, disiplin, dan kepedulian terhadap lingkungan.
“Karakter yang kami tanamkan adalah alim, faqih, mandiri. Nilai-nilai luhur seperti jujur, amanah, rukun dan kerja sama terus kami tumbuhkan. Ini bagian dari pendidikan karakter sejak dini,” ujar Anwar.
Perkemahan yang berlangsung tiga hari ini juga menjadi ajang pembelajaran untuk menjaga lingkungan dan memperkuat nilai kebersamaan antar generasi muda.
“Melalui bumi perkemahan ini, kami berharap dapat mencetak generasi muda yang tangguh, berakhlak mulia, serta cinta lingkungan untuk masa depan Kota Kendari yang lebih baik,” pungkas Anwar Sadad.