Lembaga Dakwah Islam Indonesia
No Result
View All Result
  • HOME
  • ORGANISASI
    • Tentang LDII
    • AD / ART LDII
    • 8 Pokok Pikiran LDII
    • Susunan Pengurus DPP LDII 2021-2026
    • Fatwa MUI
    • Daftar Website LDII
    • Video LDII
    • Contact
  • RUBRIK
    • Artikel
    • Iptek
    • Kesehatan
    • Lintas Daerah
    • Organisasi
    • Opini
    • Nasehat
    • Nasional
    • Seputar LDII
    • Tahukah Anda
  • LAIN LAIN
    • Kirim Berita
    • Hitung Zakat
    • Jadwal Shalat
  • Desain IDUL FITRI 2025
  • Nasehat IDUL FITRI 2025Baru
  • HOME
  • ORGANISASI
    • Tentang LDII
    • AD / ART LDII
    • 8 Pokok Pikiran LDII
    • Susunan Pengurus DPP LDII 2021-2026
    • Fatwa MUI
    • Daftar Website LDII
    • Video LDII
    • Contact
  • RUBRIK
    • Artikel
    • Iptek
    • Kesehatan
    • Lintas Daerah
    • Organisasi
    • Opini
    • Nasehat
    • Nasional
    • Seputar LDII
    • Tahukah Anda
  • LAIN LAIN
    • Kirim Berita
    • Hitung Zakat
    • Jadwal Shalat
  • Desain IDUL FITRI 2025
  • Nasehat IDUL FITRI 2025Baru
No Result
View All Result
Lembaga Dakwah Islam Indonesia
No Result
View All Result
Home Wawasan Tahukah Anda

Benarkah, Makanan yang Dibakar Bisa Picu Kanker?

2025/01/01
in Tahukah Anda
1
Makanan yang dimasak dengan cara dibakar, seperti sate, ayam bakar, atau ikan bakar, menggoda selera. Foto: LINES

Makanan yang dimasak dengan cara dibakar, seperti sate, ayam bakar, atau ikan bakar, menggoda selera. Foto: LINES

Share on FacebookShare on TwitterShare on WhatsApp

Makanan yang dimasak dengan cara dibakar, seperti sate, ayam bakar, atau ikan bakar, memang menggoda selera. Namun, di balik aroma dan rasanya yang khas, terdapat risiko kesehatan yang perlu diwaspadai. Ketua Umum Yayasan Kanker Indonesia, Aru Wisaksono Sudoyo, menjelaskan makanan bakar dapat memicu pembentukan senyawa berbahaya yang meningkatkan risiko kanker.

“Proses pembakaran pada suhu tinggi menghasilkan senyawa hidrokarbon polisiklik aromatik (PAH) dan amina heterosiklik (HCA), yang diketahui bersifat karsinogenik. PAH terbentuk dari asap pembakaran yang menempel pada makanan, sementara HCA muncul ketika daging dipanaskan pada suhu tinggi, seperti saat dibakar menggunakan arang,” ungkap Aru yang juga Dokter Penyakit Dalam Konsultan Hematologi-Onkologi Medik.

Aru menjelaskan bahwa makanan yang mengandung senyawa ini, terutama jika dikonsumsi berlebihan, dapat meningkatkan risiko kanker, termasuk kanker pankreas hingga 60 persen. “Yang perlu diingat, bukan arangnya yang berbahaya, tetapi proses pemanasan yang menyebabkan pembentukan zat-zat tersebut,” tambah dokter yang berpraktik di Siloam Hospitals Semanggi, Jakarta.

Namun, bagi pecinta makanan bakar, tidak perlu khawatir berlebihan. Risiko ini dapat diminimalkan dengan teknik memasak yang tepat. Aru memberikan beberapa saran, seperti memilih daging yang rendah lemak untuk mengurangi asap berlebih selama pembakaran. “Asap yang dihasilkan dari lemak yang menetes pada arang mengandung PAH, yang dapat menempel pada daging,” jelasnya.

Aru juga menyarankan untuk merendam daging dalam bumbu selama minimal 30 menit sebelum dibakar. Penelitian menunjukkan bahwa marinasi dengan bahan alami dapat mengurangi pembentukan HCA. Selain itu, ia merekomendasikan untuk memasak daging dengan cara direbus terlebih dahulu sebelum dipanggang, guna mengurangi waktu pembakaran dan menghilangkan sebagian lemak.

“Hindari memasak daging pada suhu tinggi dalam waktu lama. Iris daging lebih tipis agar cepat matang, dan sering-sering membalik daging saat dibakar untuk mengurangi pembentukan zat karsinogen,” kata Aru. Selain itu, bagian daging yang gosong sebaiknya dibuang sebelum dikonsumsi.

Tidak hanya daging merah, daging olahan seperti sosis dan bacon yang dibakar terlalu lama juga berisiko memicu kanker. Oleh karena itu, Aru menyarankan untuk membatasi konsumsi daging olahan yang dibakar. “Dengan teknik memasak yang tepat, makanan bakar tetap bisa dinikmati tanpa perlu khawatir berlebihan,” tutupnya.

Jadi, bagi Anda yang gemar menikmati makanan bakar, pastikan untuk selalu memerhatikan cara memasaknya agar tetap aman dan sehat. (FWI/LINES)

Tags: Cegah KankerKankerMakanan yang DibakarTahun Baru

Comments 1

  1. Pri Adhi Joko Purnomo says:
    5 months ago

    Alhamdulillah..
    Mendapatkan pencerahan mengenai makanan bakar..
    Semoga barokah

    Reply

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

KOMENTAR TERKINI

  • Sudibyo on LDII Siap Bersinergi dengan PWNU Papua Selatan untuk Pelayanan Umat
  • Drh. Sudbyo on Bupati Blora dan Ketua Umum LDII Resmikan Masjid Shirothol Mustaqim di Jepon
  • Agung on LDII Siap Bersinergi dengan PWNU Papua Selatan untuk Pelayanan Umat
  • Al hilal on LDII Bantul Tekankan Pendidikan Karakter lewat Pengajian Akbar
  • Zaini on Bupati Blora dan Ketua Umum LDII Resmikan Masjid Shirothol Mustaqim di Jepon
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Bolehkah Khutbah Jumat Selain Bahasa Arab?

Bolehkah Khutbah Jumat Selain Bahasa Arab?

May 12, 2025
SMA Bina Insan Mulia Kunjungi DPP LDII Pelajari Nilai Kepemimpinan dan Etika Bermedia Sosial

SMA Bina Insan Mulia Kunjungi DPP LDII Pelajari Nilai Kepemimpinan dan Etika Bermedia Sosial

May 11, 2025
DPP LDII Dukung MTQ Disabilitas Jadi Puncak Acara Milad ke-47 MDI

DPP LDII Dukung MTQ Disabilitas Jadi Puncak Acara Milad ke-47 MDI

May 9, 2025
Kenalkan Batik Luwu, Santri PPM Al-Mukhlis Raih Penghargaan IMUN Hanoi 2025

Kenalkan Batik Luwu, Santri PPM Al-Mukhlis Raih Penghargaan IMUN Hanoi 2025

May 12, 2025
Bolehkah Khutbah Jumat Selain Bahasa Arab?

Bolehkah Khutbah Jumat Selain Bahasa Arab?

18
Tangkal Hoaks, LDII Sulsel Bekali Generasi Muda Ilmu Jurnalistik

Tangkal Hoaks, LDII Sulsel Bekali Generasi Muda Ilmu Jurnalistik

13
Blora Didorong Jadi Pusat Pengembangan Sorgum Nasional

Blora Didorong Jadi Pusat Pengembangan Sorgum Nasional

7
LDII Dorong Generasi Muda Tangkal Hoaks dan Jadi Agen Perubahan Lewat Jurnalisme

LDII Dorong Generasi Muda Tangkal Hoaks dan Jadi Agen Perubahan Lewat Jurnalisme

6
LDII Turut Deklarasi Gerakan Anti TPPO Inisiasi Polda Lampung dan Kementerian PPMI

LDII Turut Deklarasi Gerakan Anti TPPO Inisiasi Polda Lampung dan Kementerian PPMI

May 17, 2025
Mengenal Kecerdasan Buatan dari Guru Besar UGM

Mengenal Kecerdasan Buatan dari Guru Besar UGM

May 17, 2025
Puluhan Tahun Warga LDII Lestarikan Tradisi Pandai Besi di Majene

Puluhan Tahun Warga LDII Lestarikan Tradisi Pandai Besi di Majene

May 17, 2025
Siap Kawal Publikasi, LDII Sulawesi Barat Bentuk Pokja LINES

Siap Kawal Publikasi, LDII Sulawesi Barat Bentuk Pokja LINES

May 17, 2025

DPP LDII

Jl. Tentara Pelajar No. 28 Patal Senayan 12210 - Jakarta Selatan.
Telepon: 021-57992547 / 0811-8604544

SEKRETARIAT
sekretariat[at]ldii.or.id
KIRIM BERITA
berita[at]ldii.or.id

BERITA TERKINI

  • LDII Turut Deklarasi Gerakan Anti TPPO Inisiasi Polda Lampung dan Kementerian PPMI May 17, 2025
  • Mengenal Kecerdasan Buatan dari Guru Besar UGM May 17, 2025
  • Puluhan Tahun Warga LDII Lestarikan Tradisi Pandai Besi di Majene May 17, 2025

NAVIGASI

  • Home
  • Contact
  • Jadwal Shalat
  • Hitung Zakat
  • Privacy Policy
  • NUANSA PERSADA

KATEGORI

Kirim Berita via Telegram

klik tautan berikut:
https://t.me/ldiibot

  • Home
  • Contact
  • Jadwal Shalat
  • Hitung Zakat
  • Privacy Policy
  • NUANSA PERSADA

© 2020 DPP LDII - Managed by KIM & IT Division.

No Result
View All Result
  • HOME
  • ORGANISASI
    • Tentang LDII
    • AD / ART LDII
    • 8 Pokok Pikiran LDII
    • Susunan Pengurus DPP LDII 2021-2026
    • Fatwa MUI
    • Daftar Website LDII
    • Video LDII
    • Contact
  • RUBRIK
    • Artikel
    • Iptek
    • Kesehatan
    • Lintas Daerah
    • Organisasi
    • Opini
    • Nasehat
    • Nasional
    • Seputar LDII
    • Tahukah Anda
  • LAIN LAIN
    • Kirim Berita
    • Hitung Zakat
    • Jadwal Shalat
  • Desain IDUL FITRI 2025
  • Nasehat IDUL FITRI 2025

© 2020 DPP LDII - Managed by KIM & IT Division.